Home » , , , , , » Makanan Dari Kotoran Manusia (Tinja)! Kalian berani memakannya ?

Makanan Dari Kotoran Manusia (Tinja)! Kalian berani memakannya ?

Written By Ikhwan hidayat on Jumat, 28 Desember 2012 | 09.09

Lagi semangat-semangatnya posting nih..! satu lagi articel dari saya, kali ini informasinya sedikit agak jorok ya.. judulnya aja udah buat saya merinding ( Makanan Dari Kotoran Manusia (Tinja)! Kalian berani memakannya ? ) kebayang kalo makanan itu udah di pasarkan, kira kira ada yang membelinya gak ya ? 

Bayangin kalo temen kamu memberi makanan itu kepadamu, dan kamu tidak sadar kalo itu tinja, ketika kamu lagi enak enaknya makan makanan itu, kemudian secara tidak sengaja membaca komposisinya. beuh gak kebayang Expresi loe nantinya.. mungkin muntah-muntah, mungikin pingsan, ato mungkin cuek aja yang penting enak ?? wkwkwk aku sih cuek aja yang penting enak..hahahha ( enggak lah.. ajje gile)
udah jangan banyak cang cing cong langsung simak aja articlenya dibawah ini. cekidot

Mitsuyuki Ikeda, ilmuwan asal Okayama Laboratory yakin bahwa banyak protein bagus di dalam kotoran manusia yang bisa dimanfaatkan. Untuk itu, ia mencari cara untuk mengekstraknya, mencampurnya dengan saus steak, dan berhasil membuat kotoran (tai) itu menjadi makanan. 
Orang mungkin bertanya-tanya apa alasannya melakukan hal itu. Tetapi ternyata, alasan utamanya adalah permintaan dari pemerintah Tokyo sendiri.
Sebagai informasi, Tokyo saat ini kewalahan dengan lumpur selokan bawah tanah, dan satu-satunya cara untuk mengatasinya selain dengan membuang ke laut adalah dengan memakan ‘kotoran-kotoran’ tersebut.

Saat diteliti, Ikeda mendapati bahwa lumpur itu penuh dengan protein karena banyaknya konten bakteria di sana. Setelah dikombinasikan dengan peningkat reaksi dan menempatkannya di mesin ajaib yang disebut ‘exploder’, akhirnya steak buatan berhasil dibuat.

Lumpur kotoran itu mengandung 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, 3 persen vitamin yang larut dalam lemak, serta 9 persen mineral. Adapun steak buatan yang dihasilkan pun warnanya juga merah, jadi konsumen tidak akan mengetahui bahwa yang akan ia makan merupakan tinja olahan.

“Dari uji pertama, orang-orang yang sudah mencobanya menyebutkan, rasanya seperti daging sapi,” sebut Ikeda, seperti dikutip dari Digital Trends.

Menurut Ikeda dan rekan-rekannya, cara ini merupakan solusi sempurna untuk mengurangi jumlah limbah dan emisi dari perut. Namun sayangnya, masih ada kekurangan dari solusi yang ditawarkan Ikeda. Biaya untuk memproduksi ‘Daging’ buatan itu 10 sampai 20 kali lebih mahal dibandingkan dengan harga daging sapi sungguhan.

[sumber]

2 comments :

  1. jiaah najis gan, gak mau gw makannya

    BalasHapus
  2. Suer Gan.. Segimana Enaknya Juga Tetep aja Kebayang.. Jiaah Ahk Tai..

    BalasHapus

Tahnks Udah mengunjungi dan berkomen di blog saya.. !
# silahkan tinggalkan jejak agan disini
# komentarnya yang nyambung ya..
# juga sertakan link blog agan di komentar ya..

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Jadull BGT | Blog Pemalas - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger